Pengalaman Mengurus Personal Bank Statement (Surat Keterangan Bank) di BNI

Surat keterangan bank (personal bank statement), atau yang sering disingkat sebagai SKB adalah salah satu dokumen yang dibutuhkan dalam pengurusan banyak hal, dalam kasus saya adalah pengurusan pendaftaran kuliah di Taiwan. Dikutip dari investopedia.com, secara definisi, SKB adalah dokumen yang berisi pernyataan tentang posisi keuangan individu pada waktu tertentu. Pernyataan tersebut biasanya mencakup informasi umum tentang individu, seperti nama dan alamat, bersama dengan rincian total aset dan kewajiban. Pernyataan tersebut dapat membantu individu melacak tujuan keuangan dan kekayaan mereka, dan dapat digunakan saat mereka mengajukan kredit.

(Designed by canva.com)

Bagi nasabah BNI, berikut pengalaman saya dalam mengurus SKB di Kota Medan. Sebelum datang pastikan kita sudah menuliskan surat permohonan dengan menyatakan tujuan pengurusan SKB. Berikut contoh surat yang saya buat:

Contoh surat permohonan SKB ke BNI

Selanjutnya kita bisa mendatangi BNI dengan kantor cabang yang terdekat atau di kasus saya, saya datang ke kantor cabang tempat saya membuka tabungan BNI, kita bisa mengatakan ke satpam bahwa kita perlu ke custmer service untuk pengurusan SKB. Jangan lupa untuk membawa buku tabungan dan kartu identitas ketika datang.

Kita akan dikenai biaya sebesar Rp.200.000,- (kasus saya) dan surat akan langsung selesai saat itu juga. Biaya dipotong dari rekening kita. Ketika surat selesai diketik oleh CS, maka kita akan diminta untuk membaca kembali surat tersebut jika mungkin ada hal yang ingin dimodifikasi.

Waktu pengurusan tidaklah lama, jika kita datang pagi hari saat antrian masih sedikit maka waktu pengurusan akan lebih cepat lagi karena yang membuat lama adalah antrian ke CS-nya.

Selamat Mencoba!