Skip to main content

Posts

Showing posts from April, 2020

Pengalaman dan Perasaan Saya Dalam Mengajar Online Selama Wabah Corona

Beberapa hari yang lalu saya baru saja mengkoreksi nilai UTS secara online dari Google Classroom dan ternyata sangat melelahkan. Jika biasanya kalau saya mengkoreksi offline bisa memakan waktu 1-2 jam, untuk online ini saya membutuhkan waktu sekitar 4-5 jam untuk 45 mahasiswa, belum lagi mahasiswa yang mengirimkan tugas dengan format landscape bukan potrait yang makin memperlambat prosesnya. Anyway , kali ini saya akan menuliskan pengalaman saya sebelum UTS dalam menjalani kelas online. Hal pertama yang akan saya bahas adalah website apa yang saya gunakan untuk mengelola kelas? Website/aplikasi pertama yang saya gunakan adalah  Google Classroom karena memang sebelum ada wabah ini saya sudah menggunakan aplikasi ini untuk membagikan material dan mengumpulkan tugas secara online seperti tugas Fisika Komputasi yang memang lebih baik dikumpulkan secara online. Jadi, ketika wabah Corona melanda dan harus belajar secara online saya sudah punya platform yang sudah beranggotakan mahas

Pengalaman Belajar Writing IELTS Task I

Seperti yang telah kuceritakan sebelumnya bahwa aku baru saja mengambil ujian IELTS di IDP Medan. Nah, sebelum ujian aku mengadakan latihan secara otodidak dengan pewaktu dari handphone lalu mendiskusikan hasilnya dengan Miss Mutia, direktur The English House Medan. Berikut ini adalah hasil diskusiku dengan Miss Mutia. Soal yang kupilih saat itu adalah soal Task I dalam bentuk tabel yang kudapatkan dari buku latihan IELTS dari Cambridge. Soal dari Buku Latihan IELTS Cambridge Lalu model jawaban yang kutuliskan dalam waktu 20 menit: The table gives information about the number of sales for four items (coffee, tea, pastries, and sandwiches) in a coffee shop daily from 7:30 A.M. to 8:30 P.M.  Overall, coffee, tea, and pastries were mostly sold in the morning (7:30-10:30), while sandwiches were purchased most at lunchtime (10:30-2:30)  As seen on the table, pastries and coffee were the two largest numbers of sales in the morning (7:30-10:30) with 275 sales and 2

Review Buku Allah Tidak Cerewet Seperti Kita

Buku ini sebenarnya adalah kumpulan ceramah dari Emha Ainun Najib (Cak Nun) yang dipilih dengan tema hakikat ajaran Islam yang sebenarnya luwes. Buku dengan tebal 238 dari Naura Publishing ini disajikan memang dengan bahasa ceramah. Awalnya saya tertarik untuk membaca buku Cak Nun ini karena mendengar ceramah beliau melalui Youtube pada zaman kampanye Pemilu 2019. Pada saat itu, saya sangat tertarik dengan cara berpikir beliau yang disampaikan dengan bahasa yang 'merakyat' begitu juga dengan yang dituliskan di dalam buku ini. Ketika mulai membuka halaman pertama, beliau menyuguhkan sebuah analogi sederhana bahwa manusia itu harus bertawakkal kepada Allah: berusaha terlebih dahulu dan dibarengi dengan doa serta menyerahkan hasil usaha tersebut kepada Allah SWT. Bahasa yang beliau gunakan sebenarnya sangat sederhana, tetapi maknanya dalam. Dan bagi saya sendiri, setelah membaca halaman tersebut, saya tergugah untuk melakukan usaha lebih atas apa yang belum didapatkan. Pa