Skip to main content

Posts

Showing posts from January, 2018

The Trip: Jelajah Pulau Samosir (Merasakan Kehangatan Kota Siantar)

Perjalananku dan Hong Phan di Pulau Samosir telah usai, kami harus segera beranjak menuju Parapat. Nyatanya kapal yang menuju Dermaga Tiga Raja cukup lama datang hingga aku pun sukses memfotokan temanku, penumpang lain, dan juga berbagai pemandangan di sekitar dermaga Tuk-Tuk kala sore hari. Hingga tak berapa lama, kapal pun datang.  Nelayan dan Danau Toba Satu hal yang menggelitik hatiku adalah pertanyaan retorik dari Hong Phan, "Siti, haruskah kita benar-benar memegang tangan kondektur kapal? Dia seperti ayahku saja yang menggenggam tanganku menuju pelaminan." Aku hanya bisa tersenyum, jujur saja aku tak pernah mengira bahwa Hong Phan juga akan merasa keberatan akan hal tersebut karena dia adalah seorang yang mengaku belum beragama. Ternyata, walaupun demikian dia memiliki etika yang sangat baik. Bagiku sendiri, tentu saja aku juga keberatan akan hal tersebut, namun tangga yang harus dilalui sangat curam hingga kami pun terpaksa memegang tangan kondektur kapal jika

Pengalaman Saya Sebagai Seorang Muslim di Taiwan (Shalat)

Satu hal yang selalu ditanyakan kepada saya sepulang dari Taiwan adalah: "Di Taiwan makannya gimana?", "susah ya cari makanan halal di sana?", atau "di Taiwan ada mesjid?". Pertanyaan-pertanyaan tersebut menyiratkan hal-hal pokok bagi seorang muslim, terutama ketika tinggal di negara yang muslim menjadi minoritas.  Makan adalah salah satu aktivitas pokok untuk mendapatkan energi bagi tubuh, dan sebagai seorang muslim memang tidak semua jenis makanan dapat kita makan. Oleh karena itu, masalah halal-tidaknya makanan menjadi satu bagian penting apalagi ketika berada di negara yang mayoritasnya bukan beragama Islam. Selain itu, muslim juga diwajibkan untuk shalat lima waktu dalam sehari, jadi sebagai muslim kita juga harus memikirkan bagaimana mengatur waktu dan aktifitas sehingga dapat tetap mempertahankan ibadah di negara yang tidak memperdengarkan azan dan tidak menyediakan banyak mushala. Hal lain, bagaimana pula cara kita istiqamah dengan prinsip hid