Skip to main content

Delapan Buku Pilihan Untuk Pengembangan Diri

Artikel ini akan membahas tujuh buku yang sangat baik untuk dibaca untuk pengembangan diri pilihan Saya.

Designed by canva.com

  1. The 7 Habits of Highly Effective People karya Stephen R. Covey. Buku ini dapat dikatakan sebagai salah satu buku yang masuk daftar 'must read' bagi siapa saja yang ingin mendapatkan pencerahan tentang realitas hidup di dunia tentang perilaku-perilaku manusia secara umum dan bagaimana sebenarnya berperilaku yang efektif secara sosial. Buku ini disusun dengan bahasa yang mudah dipahami dan mengalir dengan baik, selain itu, penjelasannya dilengkapi oleh cerita pengalaman dari penulis sendiri sehingga menguatkan konsep yang dijelaskan. Dari tujuh konsep kebiasaan yang dicantumkan pada buku ini, satu konsep yang paling harus dipahami adalah konsep kebiasaan yang pertama: Be Proactive, dimana konsepnya adalah bahwa orang yang efektif seharusnya fokus kepada hal-hal yang bisa mereka ubah (circle of influence), bukan pada hal-hal yang tidak bisa dikontrol seperti kekurangan orang lain, masalah di lingkungan, atau keadaan saat itu (circle of concern). Ada enam lagi konsep kebiasaan yang dijabarkan dalam buku ini.
  2. The 7 Habits of Highly Effective Family karya Stephen R. Covey. Buku ini mengajarkan konsep tentang 7 kebiasaan yang juga sama seperti pada buku sebelumnya, namun ditekankan untuk keluarga. Buku ini termasuk 'must read' dalam membangun keluarga karena konsep-konsepnya sudah teruji, sama seperti buku karya Stephen R. Covey sebelumnya yang penjelasannya dilengkapi dengan cerita pengalaman penulis dalam mengimplementasikan konsepnya, maka buku ini juga demikian adanya. Dalam buku ini disebutkan bahwa satu konsep yang pertama sekali perlu diimplementasikan untuk membangun keluarga yang efektif adalah konsep pembuatan Family Mission Statement yang dibuat berdasarkan kesepakatan bersama antar anggota keluarga.
  3. Bagaimana Mencari Kawan dan Mempengaruhi Orang Lain dan Petunjuk Menikmati Hidup dan Pekerjaan Anda karya Dale Carnegie. Dua buku karya Dale Carnegie ini juga termasuk dalam 'must read' untuk buku pengembangan diri (self-help) karena keduanya juga memberikan pandangan tentang bagaimana sikap yang tepat dalam menghadapi orang-orang dan berbagai permasalahan sosial sehingga dimana pun kita berada, kita dapat menikmati hidup dan mengetahui caranya menghadapi suatu situasi tertentu. Salah satu konsep yang dipaparkan Dale Carnegie yang akan dituliskan di sini adalah bahwa ketika seseorang bekerja sebaik-baiknya sehingga mencapai hasil yang maksimal dan mencapai sukses, maka seseorang tersebut harus juga menyiapkan diri untuk menerima kritikan lebih banyak; menurut Dale Carnegie berdasarkan pengamatannya adalah hal itu sudah alami di dunia, dalam dunia pekerjaan terutama.
  4. Atomic Habits: An Easy & Proven Way to Build Good Habits & Break Bad Ones karya James Clear. Buku ini memberikan suatu konsep pendekatan yang baik untuk mengubah kebiasaan-kebiasaan buruk menjadi kebiasaan baik dengan memanipulasi hal-hal alami dari perilaku manusia. Penjelasan yang diberikan di buku ini sangat gamblang dan dilengkapi contoh pengalaman dari penulis. Salah satu konsep yang dijabarkan dalam buku ini adalah dalam mengubah perilaku kita akan suatu kebiasaan maka salah satu pendekatannya adalah dengan membuat agar lingkungan sekitar kita mendukung kebiasaan tersebut. Sebagai contoh, ketika seseorang ingin memiliki kebiasaan untuk meminum vitamin, maka sebaiknya dia meletakkan botol vitamin tersebut di lokasi yang diakses setiap hari, misalkan di dekat lokasi peletakan sarapan pagi.
  5. Rich Dad, Poor Dad dan Cashflow Quadrant karya Robert T. Kiyosaki. Kedua buku ini mengajarkan cara pengelolaan uang dengan pendekatan yang tepat untuk mencapai kebebasan finansial. Pada awal bab di buku Rich Dad, Poor Dad, sang penulis akan menceritakan tentang pelajaran tentang keuangan yang penting diketahui yang dia pelajari dari ayah temannya yang dilabeli dengan 'rich dad'. Pada buku ini, penulis juga membandingkan pekerjaan ayahnya yang dilabeli sebagai 'poor dad' dengan ayah temannya ('rich dad'), dimana dia dan temannya mempelajari tentang finansial dari 'rich dad'. Banyak pelajaran berharga yang kita dapatkan dari membaca buku ini. Karena kebebasan finansial salah satunya berhubungan dengan pekerjaan, maka pada buku berikutnya: Cashflow Quadrat, penulis menuliskan teori tentang 4 kuadran: employee, self-employed, business owner, investor. penjelasan keempat kuadrant tersebut diarahkan agar pembaca dapat menuju kebebasan finansial. Buku ini benar-benar membuka wawasan kita tentang pengaturan keuangan dan masuk ke dalam list 'must read'.
  6. Don't Sweat the small stuff, and All is small stuff karya Richard Carlson, PhD. Sesuai dengan judulnya, buku yang juga masuk dalam daftar 'must read' ini bertujuan untuk memberikan cara-cara agar kita tidak mudah cemas dalam menghadapi kejadian-kejadian dalam hidup dengan mengubah perilaku kita dalam menanggapi berbagai kejadian karena seringnya kita menanggapinya dengan sangat berlebihan. Pada bagian pendahuluan, penulis menuliskan kisahnya dalam menanggapi suatu hal yang berhubungan dengan seorang penulis buku best-seller, dia sangat khawatir penulis tersebut akan marah terhadapnya dan meng-email penulis tersebut dengan cemas; namun nyatanya penulis buku tersebut mengirim email balasan: "Richard. There are two rules for living in harmony. #1) Don't sweat the small stuff and #2)It's all small stuff. Let the quote stand. Love, Wayne." Ada 100 bab dalam buku ini yang memberikan pendekatan perilaku yang dapat kita pelajari.
  7. Life Lessons: Mencintai Kehidupan yang kita jalani, karya Jennifer Read Hawthorne, Jack Canfield, dan Mark Victor Hansen. Buku ini merupakan salah satu seri lainnya dari para pengarang Chicken Soup for The Soul. Ada tujuh bab pada buku ini yang terdiri dari kisah-kisah yang dihimpun sebagai contoh nyata dari petunjuk menemukan kedamaian hidup. Buku ini menjadi masuk dalam list 'must-read' karena kisah-kisah yang menawan di dalamnya; dengan membaca buku ini, pembaca dapat merasakan kelegaan terhadap takdir kehidupan yang saat ini sedang dirasakan sekaligus mendapatkan pencerahan dan motivasi untuk mengubah cara pandang dan perilaku dalam menjalani hidup.
  8. Bahagia di Masa Sulit oleh Andrew Matthews. Selain buku ini, penulis juga menuliskan banyak buku lainnya yang juga termasuk dalam kategori best seller. Buku ini menjadi pilihan karena pendekatannya yang masuk di akal namun sering kali terlupa oleh kita. Hal-hal yang diungkapkan bukanlah hal-hal 'wah' dengan teori-teori psikologi yang rumit, namun ketika kita membacanya maka kita akan berpikir: "Wah! kenapa tidak terpikirkan olehku sebelumnya? jika aku memiliki pemikiran seperti ini sebelumnya, pastilah cara pandangku terhadap suatu masalah akan berbeda." Buku ini dilengkapi dengan kisah-kisah nyata yang juga memotivasi kita untuk bersikap legowo menghadapi suatu masalah dan tetap bahagia.

Sebenarnya selain delapan buku di atas, masih banyak lagi buku-buku yang sangat bagus untuk dibaca, namun untuk artikel kali ini kita hanya membahas depan buku di atas saja. Semoga menginspirasi dan selamat membaca! 

Comments